Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, resmi membuka Bali International Airshow 2024 di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Acara ini dianggap sebagai momentum penting bagi kebangkitan industri penerbangan Indonesia, sekaligus membuka peluang kolaborasi global serta mempromosikan penggunaan bahan bakar berkelanjutan.
Pembukaan acara diawali dengan penampilan tari Barongsai dan atraksi memukau dari Tim Aerobatik Jupiter di langit Bali. Dalam sambutannya, Luhut menyebutkan bahwa pameran dirgantara berskala internasional ini kembali digelar di Indonesia setelah 28 tahun.
“Ini adalah momen penting untuk menunjukkan posisi strategis Indonesia dalam industri aviasi global,” ungkap Luhut di depan perwakilan militer dan industri penerbangan dari 48 negara.
Pameran ini menjadi simbol kesiapan Indonesia untuk bekerja sama dengan dunia dalam sektor aviasi, sekaligus memperlihatkan komitmen negara dalam mengadopsi teknologi ramah lingkungan seperti penggunaan Sustainable Aviation Fuel (SAF).
Roadmap untuk SAF resmi diluncurkan pada acara ini, dan Pertamina telah mulai memasok bahan bakar ramah lingkungan tersebut ke maskapai penerbangan.
“Bali International Airshow 2024 adalah simbol kolaborasi global dan masa depan industri penerbangan Indonesia yang lebih berkelanjutan,” tutup Luhut.
